Pembebasan Konstantinopel: Kemenangan Kaum Muslimin
Jika pembebasan Kota Konstantinopel sukses, maka sabda Rasulullah saw telah menjadi kenyataan dan salah satu dari mukjizatnya telah terbukti. Maka kita akan mendapatkan bagian dari apa yang telah menjadi janji dalam hadits tersebut, yaitu berupa kemuliaan dan penghargaan. Oleh karena itu, sampaikanlah kepada masing-masing pasukan satu persatu, bahwa kemenangan besar yang akan kita capai ini akan menambah ketinggian dan kemuliaan Islam.
Pembebasan Konstantinopel: Byzantium Terdesak
Konstantinopel di ambang kejatuhannya. Namun Sultan Muhammad masih berusaha memasuki Konstantinopel dengan cara damai. Maka ia menulis surat kepada Kaisar Konstantin yang berisi permintaan agar dia menyerahkan kota itu tanpa pertumpahan darah. Dia menawarkan jaminan keselamatannya dan keselamatan pengawalnya saat keluar meninggalkan kota, dan siapa saja dari penduduk kota itu yang menginginkan keamanan.
Pembebasan Konstantinopel: Dahsyatnya Pertempuran
Kesulitan-kesulitan yang terjadi selama perang, justru memunculkan ide-ide cemerlang yang belum pernah terpikirkan orang. Sultan Muhammad bertekad menyerang Kontantinopel dari semua arah, termasuk dari arah Golden Horn (Tanduk Emas). Maka mucullah ide cemerlang untuk memindahkan kapal-kapal dari pangkalannya di Bayskatasy ke Tanduk Emas. Ide itu dilakukan dengan cara yang tidak lazim, yaitu memindah kapal-kapal melalui darat ke pelabuhan di Tanduk Emas.
Pembebasan Konstantinopel: Persiapan Perang
Secara manusiawi, keberhasilan pembebasan Konstinopel ini adalah berkat kemampuan Sultan Muhammad al-Fatih menyiapkan peperangan dengan sedemikian matang. Druber, seorang penulis, menyatakan bahwa Sultan Muhammad al-Fatih memiliki kemampuan teknik perang yang sangat mumpuni dan pandai menggunakan semua senjata.