Mengapa Jarak Antargempa Makin Rapat?

Oleh Umar Abdullah

Hanya 46 hari setelah terjadi gempa dahsyat 7 SR di Haiti, pada Sabtu 27 Februari 2010 terjadi gempa dahsyat 8,8 SR di Cili pada jam 03.34 waktu setempat atau pukul 15.34 WIB. Beberapa jam setelah itu, pada hari Ahad 28 Februari 2010 jam 04.21 waktu Pakistan terjadi gempa berkekuatan sedang 5,7 SR yang terasa di Pakistan bagian utara dan Afghanistan. Beberapa jam sesudah itu, tepatnya jam 19.13 malam Senin (Ahad malam) terjadi gempa berkekuatan sedang 5,2 SR di pesisir barat Sumatera Utara. Ada apa ini?

Yang jelas, gempa bumi tektonik terjadi karena adanya pergeseran lempeng-lempeng tektonik.  Tapi mengapa jarak antargempa semakin rapat? Di sinilah saya hanya ingin berkomentar bahwa Kiamat makin dekat. Karena Rasulullah saw mengatakan bahwa salah satu tanda-tanda kiamat adalah banyak terjadi gempa. Dari Abu Hurairah ra. bahwa Rasulllah saw bersabda:

”Belum akan terjadi kiamat sebelum timbul peperangan antara dua pasukan besar, antara keduanya timbul perang besar, sedang seruan keduanya sama,

dan sebelum lahir beberapa dajjal (penipu besar) yang amat pandai berbohong hampir sebanyak tiga puluh orang, semua mendakwahkan dirinya utusan Allah.

dan sebelum ilmu pengetahuan diambil (berkurang), banyak gempa, zaman bertambah cepat, kekacauan merajalela,

dan banyak huru-hara, yaitu pembunuhan,

dan sebelum harta sampai melimpah ruah sehingga orang yang berharta ingin hendak memperoleh orang yang akan menerima sedekahnya dan ditawarkannya (kian kemari), tetapi orang yang ditawar untuk menerima sedekah itu mengatakan tidak lagi memerlukannya.

dan juga sebelum orang banyak bermegah-megah (bersenang-senang) dalam gedung besar.

dan sebelum seseorang melalui kubur orang lain, lalu dia mengatakan, ‘Wahai, hendaknya saya menggantikan orang itu.’

dan sebelum matahari terbit di tempat terbenamnya. Setelah matahari terbit (di sebelah barat) dan kelihatan oleh orang banyak, mereka beriman semuanya, tetapi ketika itu keimanan tidak berguna kepada seseorang yang belum beriman sebelumnya atau keimannnya belum menimbulkan usaha-usaha yang baik.

Ketika kiamat terjadi, dua orang yang hendak berjual beli telah mengembangkan kain di hadapan keduanya, tidak sempat lagi meneruskan jal beli dan tidak pula sempat melipat kain.

Ketika kiamat terjadi, seseorang yang baru selesai memerah susu sapinya tidak sempat lagi meminumnya.

Ketika kiamat terjadi, seseorang sedang memperbaiki tepi kolamnya tidak sempat lagi mengisikan air ke kolamnya.

Ketika kiamat terjadi seseorang yang mengangkat makanan ke mulutnya tidak sempat lagi memakannya.” (Hadits Shahih Riwayat al-Bukhari No. 1884)

Berikut ini daftar gempa berkekuatan dahsyat di berbagai negara yang kami susun dari berbagai sumber berdasarkan urutan tahunnya:

1700 26 Januari: gempa 9,0 SR di Northern Carolina, Oregon, Washington, dan British Colombia berikut tsunami turut merusak vila-vila di Jepang.

1730 08 Juli: gempa 8,7 SR di Valparasio, Cile, menewaskan sedikitnya 3.000 jiwa.

1755 01 November: gempa 8,7 SR di Lisbon, Portugal, berikut tsunami menewaskan sekitar 60.000 orang.

1868 13 Agustus, gempa 9,0 SR di Arica, Peru / Cile berikut tsunami menewaskan lebih dari 25.000 jiwa di Amerika Selatan.

1906 31 Januari: gempa 8,8 SR di lepas pantai Ekuador dan Kolombia berikut tsunami menewaskan sedikitnya 500 orang.

1906 gempa bumi di San Francisco

1923 01 September – Di Yokohama, Jepang gempa 8,3 SR dan merenggut sedikitnya 140.000 nyawa.

1935 31 Mei – Di Quetta, India gempa 7,5 SR dan menewaskan 50.000 orang.

1939 26 Desember – Wilayah Erzincan, Turki gempa 7,9 SR dan menyebabkan 33.000 orang tewas.

1939 24 Januari – Di Chillan, Chile dengan ukuran 8,3 SR, 28.000 kematian.

1950 15 Agustus: gempa 8,6 SR di Assam, Tibet, menewaskan sedikitnya 780 jiwa.

1952 04 November: gempa 9,0 SR di Kamchatka menimbulkan tsunami setinggi 9,1 meter di Hawaii, tidak ada laporan korban jiwa.

1960 29 Februari – Di barat daya pesisir pantai Atlantik di Maghribi pada ukuran 5,7 skala Richter, menyebabkan kira-kira 12.000 kematian dan memusnahkan seluruh kota Agadir.

1960 22 Mei: gempa 9,5 SR di Chile bagian selatan berikut tsunami menewaskan 1.716 jiwa

1964 27 Maret: gempa 9,2 SR di Prince William Sound, Alaska, berikut tsunami menewaskan 128 jiwa.

1976 28 JuliTangshan, Cina, berukuran 7,8 SR dan menyebabkan 240.000 orang terbunuh.

1976 04 Februari – Di Guatemala, berukuran 7,5 SR dan menyebabkan 22.778 terbunuh.

1977 04 Maret – Vrancea, timur Rumania, dengan besar 7,4 SR, menelan sekitar 1.570 korban jiwa. Menghancurkan sebagian besar dari ibukota Rumania, Bukares (Bucure?ti).

1978 16 September – Di timur laut Iran, berukuran 7,7 SR dan menyebabkan 25.000 kematian.

1985 19 September – Di Mexico Tengah dan berukuran 8,1 SR, merenggut lebih dari 9.500 nyawa.

1988 07 Desember – Barat laut Armenia, berukuran 6,9 SR dan menyebabkan 25.000 kematian.

1989 Gempa bumi Loma Prieta. Sebagian jalan layang runtuh.

1990 21 Juni – Di barat laut Iran, berukuran 7,3 SR, merengut 50.000 nyawa.

1992 12 Desember – Di Flores, Indonesia berukuran 7,9 SR dan menewaskan 2.500 orang.

1993 30 September – Di Latur, India dengan ukuran 6,0 SR dan menewaskan 1.000 orang.

1995 17 Januari – Di Kobe, Jepang dengan ukuran 7,2 SR dan merenggut 6.000 nyawa.

1998 30 Mei – Di utara Afganistan dan Tajikistan dengan ukuran 6,9 SR menyebabkan sekitar 5.000 orang tewas.

1999 25 Januari – Barat Colombia, pada magnitudo 6 dan merenggut 1.171 nyawa.

1999 17 Agustus – barat Turki, berukuran 7,4 SR dan merenggut 17.000 nyawa.

1999 21 SeptemberTaiwan, berukuran 7,6 SR, menyebabkan 2.400 korban tewas.

2001 26 JanuariIndia, berukuran 7,9 SR dan menewaskan 2.500, ada juga yang mengatakan jumlah korban mencapai 13.000 orang.

2002 21 Mei – Di utara Afganistan, berukuran 5,8 SR dan menyebabkan lebih dari 1.000 orang tewas.

2003 26 Desember – Gempa bumi kuat di Bam, barat daya Iran berukuran 6.5 SR dan menyebabkan lebih dari 41.000 orang tewas.

2004 26 Desember: gempa 9,1 SR di lepas pantai Pulau Nias, Indonesia, berikut tsunami menewaskan 226.000 jiwa di 12 negara, diantaranya 165.700 di Indonesia dan 35.400 di Sri Lanka.

2005 28 Maret, gempa 8,6 SR di Sumatra bagian utara, Indonesia, menewaskan sedikitnya 1.300 jiwa.

2005 08 OktoberGempa bumi besar berkekuatan 7,6 SR di Asia Selatan, berpusat di Kashmir, Pakistan; lebih dari 1.500 orang tewas.

2006 27 MeiGempa bumi tektonik kuat yang mengguncang Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah pada 27 Mei 2006 kurang lebih pukul 05.55 WIB selama 57 detik. Gempa bumi tersebut berkekuatan 5,9 SR. United States Geological Survey melaporkan 6,2 SR; lebih dari 6.000 orang tewas, dan lebih dari 300.000 keluarga kehilangan tempat tinggal.

2007 06 MaretGempa bumi tektonik mengguncang provinsi Sumatera Barat, Indonesia. Laporan terakhir menyatakan 79 orang tewas.

2007 09 AgustusGempa bumi 7,5 SR

2007 12 SeptemberGempa Bengkulu dengan kekuatan gempa 7,9 SR

2008  12 Mei – Gempa bumi berkekuatan 7,8 Skala Richter di Provinsi Shichuan, China. Menyebabkan sedikitnya 80.000 orang tewas dan jutaan warga kehilangan tempat tinggal.

2009 03 Januari – Gempa bumi berkekuatan 7,6 SR di Papua.

2009 02 September, Gempa Tektonik 7,3 SR mengguncang Tasikmalaya, Indonesia. Terjadi Tanah longsor.

2009 30 September, Gempa bumi Sumatera Barat merupakan gempa tektonik yang berasal dari pergeseran patahan Semangko, gempa ini berkekuatan 7,6 SR (BMG Indonesia) atau 7,9 SR (BMG Amerika) mengguncang Padang-Pariaman, Indonesia. Menyebabkan sedikitnya 1.100 orang tewas dan ribuan terperangkap dalam reruntuhan bangunan.

2010 12 Januari Haiti dilanda guncangan gempa berkekuatan 7.0 SR. Korban Gempa Haiti diprediksi sekitar 200.000 ribu jiwa.

2010 27 Februari: gempa 8,8 SR di lepas pantai Cile dan menimbulkan ancaman tsunami di negara-negara Pasifik. Sampai 1 Maret 2010 jam 20.00 jumlah korban jiwa  terdeteksi 750 orang.

Melihat makin rapatnya jarak antargempa, nampaknya kita pun harus siap menghadapi dampak gempa sekaligus menyongsong makin dekatnya peristiwa-peristiwa yang akan terjadi menjelang Kiamat tiba, seperti: Tampilnya lagi Khilafah, Munculnya Imam al-Mahdi, Turunnnya Kembali Nabi Isa al-Masih, Munculnya Dajjal, dan Penghancuran Dajjal dan Umat Yahudi pendukung Dajjal. Peristiwa-peristiwa ini beritanya terdapat dalam hadits-hadits shahih riwayat al-Bukhari dan Abu Dawud. Insya Allah akan saya sampaikan pada kesempatan mendatang.[]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *